Jumat, 31 Agustus 2012

TIPS MERAWAT KUKU JEMPOL

Seperti kita ketahui kuku jempol  kaki pada sebagian orang ada yang lebar dan besar, ada yang kecil dan ceper. Hal ini dipengaruhi oleh besar kecilnya jempol kaki. Jempol yang besar kukunya cenderung melengkung cembung dan membentuk kurva. Sedangkan jempol kaki yang kecil kukunya cenderung ceper dan lurus. Posisi kuku jempol yang ceper dan lurus bisa dibilang diatas permukaan kulit  dari samping jempol kaki. Sehingga kuku jempol yang model ceper seperti ini kemungkinan untuk terjadi infeksi sangat kecil. Semakin melengkung kuku jempol kaki semakin rentan dengan masalah-masalah kuku kaki jempol yaitu :
  1. Kuku jempol  kaki yang melengkung akan menyimpan lebih banyak kotoran kaki dibawah kuku. Kotoran dibawah kuku yang sudah lama dan  terinfeksi dan berwarna hitam.
  2. Jika tidak dibersihkan secara rutin dan berkala kotoran hitam akan menimbulkan bau yang menyengat. Hal ini akan mempercepat tumbuhnya bakteri dan jamur. Perkembang biakan bakteri dan jamur  menyebabkan datangnya kutu air, infeksi dll.
  3. Jika kulit jempol di samping bawah kuku terluka akibat salah menggunakan alat dalam membersihkan kotoran, maka akan menimbulkan infeksi dengan rasa sakit yang serius.  Biasanya infeksi akan menimbulkan bengkak dan nanah, tak jarang membuat kita sampai demam.
  4. Yang lebih serius apabila kita salah dalam memotong kuku jempol kaki adalah tertancapnya tumbuhnya kuku ke kulit samping kuku jempol. Hal ini disebabkan karena waktu memotong kuku jempol kaki,  kita memotong kuku dengan membelok 30°-45° ke arah tumit belakang. Sehingga tumbuhnya kuku nantinya akan menancap di kulit jempol kaki tanpa terasa dan tanpa disadari oleh kita. Tahu-tahu hal ini sudah mengakibatkan luka, bengkak dan infeksi yang serius. Biasanya bengkak yang diakibatkan oleh tertancapnya kuku jempol kaki ke kulit jempol kaki sangat menyakitkan, bengkaknya besar dan menimbulkan demam yang dahsyat. Untuk pemulihan diperlukan keberanian menahan sakit yang amat sangat.
Untuk itu tips merawat kuku jempol kaki adalah sebagai berikut :
  1. Kenali jenis kuku jempol kaki anda. Apakah model ceper atau model yang besar, lebar dan kukunya melengkung cembung. Jika kuku jempol anda model yang besar lebar dan kukunya melengkung cembung maka perhatikan tips perawatan selanjutnya.
  2. Potonglah kuku-kuku kaki secara rutin dan berkala tetapi juga jangan terlalu sering.
  3. Ketika memotong kuku jempol kaki usahakan memotong dengan track lurus saja. Jangan memotong kuku jempol kaki dengan sudut 30°-45° ke arah tumit belakang. Hal ini akan memicu infeksi yang serius karena akan ada kemungkinan kuku tumbuh menancap di kulit jempol.
  4. Jika tumbuhnya kuku jempol kaki menancap ke kulit jempol kaki dan mengakibatkan infeksi, maka penanganannya sebagai berikut : Pertama: Pencet dan keluarkan darah dan nanah infeksi.Kedua : Congkel kuku jempol kaki yang menancap ke kulit jempol secara perlahan-lahan. Ketiga : Tumpangkan kuku diatas kulit jempol kaki. Ke empat : berikan obat anti septic seperti betadine untuk mempercepat penyembuhan luka, dan minum obat demam atau konsultasi dengan dokter jika demamnya serius. Ke lima : untuk selanjutnya jangan memotong kuku jempol kaki dengan menyudut.
  5. Bersihkan kotoran hitam kuku jempol kaki, meski kuku belum terlalu panjang.
  6. Saat membersihkan kotoran kuku gunakan alat yang aman, yang tidak tajam. Biasanya gunting kuku dilengkapi dengan alat pembersih kuku, saya merekomendasikan alat ini untuk digunakan. Jangan mengunakan alat yang lain seperti pisau cutter, gunting kecil, kayu yang dilancip, alat pembersih gigi, besi, logam dll. Hal ini yang sering menimbulkan luka kulit di bawah kuku jempol kaki tanpa kita sadari dan akhirnya memicu terjadinya infeksi dan membuat jempol kaki bengkak.
  7. Jangan mengorek-ngorek kotoran kuku jempol kaki terlalu sering, karena sering kemungkinan terjadinya luka dan infek akan besar. Standar kebersihan kuku jempol kaki adalah jika sudah ada warna hitam berarti kuku perlu segera dibersihkan, karena itu pertanda kotoran dibawah kuku sudah mengalami pembusukan hebat dan tumbuh bakteri makanya harus dikorek dan dibuang.
  8. Untuk menjaga kebersihan kuku kaki dan telapak kaki secara keseluruhan biasakan mengganti kaos kaki sehari sekali (setiap hari). Hal ini menjadi wajib bagi yang tubuhnya berkeringat lebih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar